Di musim kemarau pemandangan akan tampak lebih indah. Jika cuaca cerah, matahari yang terbit dari balik gunung Merapi semakin elok. Pemandangan candi Borobudur pun dapat dinikmati sambil menunggu sunrise. Pesona alam yang berpadu dengan kemegahan peninggalan leluhur siap menyambut bersama embun pagi. Jika cuaca mendung, pemandangan tidak tampak begitu jelas, namun bagi anda yang menyukai nuansa berkabut tebal, ini tetap menjadi pemandangan yang indah. Di antara kabut pagi, terlihatlah gereja ayam yang berada di dataran yang lebih rendah serta hamparan lembah yang berwarna kebiruan.
Wisata alam berupa bukit ini dikelola oleh warga dengan kesadaran bersama akan potensi wisata alam yang memukau. Di sekitarnya tersedia penginapan khas daerah berupa rumah tradisional bagi wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Wahana wisata alam berupa bukit (alam ) di Borobudur ini dikelola oleh warga Punthuk Setumbu tidak cukup jauh dari Candi Borobudur. Dari wisata Dunia ini anda bisa keluar komplek menuju ke pedesaan ke arah barat, kemudian anda akan menemukan dusun Bumisegoro, dusun Maitan atau desa Brongsongan. Desa-desa di Borobudur ini akan menggiring anda menuju ke desa Karangrejo, desa dimana Bukit Punthuk Setumbu ini berada.
Beragam cara dapat ditempuh untuk mencapai bukit Punthuk Setumbu. Mulai dari berjalan kaki, bersepeda, atau mengendarai sepeda motor. Semua tergantung selera kita masing-masing. Jika berjalan kaki, memang waktu yang ditempuh cukup lama, namun di perjalanan kita dapat menikmati pemandangan dengan leluasa. Apabila bersepeda atau mengendarai sepeda motor, waktu yang ditempuh bisa lebih cepat. Ada hal yang harus anda ingat. Anda harus berhati-hati ketika melewati jalan setapak menuju bukit, karena embun pagi menyebabkan jalan tersebut licin. Selain itu anda dianjurkan untuk mengenakan pakaian hangat, sebab cuaca di atas cukup dingin. Jika anda datang ketika hari masih gelap, sekitar pukul 04.00, senandung derik serangga akan mengiringi langkah menjelang terang.
Untuk menemukan lokasi bukit ini cukup mudah. Cukup bertanya pada masyarakat sekitar daerah Borobudur. Atau jika sudah memasuki kawasan wisata candi Borobudur, GPS dapat digunakan untuk menemukannya. Apabila masih bingung, jasa ojek di dekat daerah Candi Borobudur siap mengantar hanya dengan tarif Rp 50.000 (pulang-pergi). Tiket masuk ke Punthuk Setumbu ,Rp 15.000 untuk wisatawan domestik, dan Rp 30.000 untuk wisatawan mancanegara. Jika anda wisatawan domestik masih merasa tarif itu mahal, anda bisa menawar jika anda datang bersama rombongan atau jika anda datang saat matahari sudah terbit.
Di daerah perbukitan ini, cukup banyak hal yang dapat dijadikan objek unik untuk kegiatan fotografi. Misalnya saja Gereja Ayam yang terletak tidak jauh dari bukit. Gereja ini dinamai Gereja Ayam karena bangunannya berbentuk Ayam.
Keindahan Bukit Punthuk Setumbu memang sudah tidak diragukan lagi. Keindahan alam baik buatan Tuhan maupun Manusia dapat kita nikmati di sini. Tidak heran jika Punthuk Setumbu dijuluki Nirvana Sunrise.